Inilah 3 Jenis Lisensi OS Windows, Kenali Dulu Sebelum Membeli

Sistem operasi atau operating system (OS) merupakan bagian dari software yang bertugas untuk mengatur agar jalannya hardware dan software maupun program lainnya dapat bekerja dengan normal pada perangkat komputer.

Keberadaan OS bisa dibilang sangat penting dan sangat krusial sekali, karena jika tanpa adanya software OS maka user atau pengguna tentu tidak akan pernah bisa untuk mengoperasikan program/aplikasi di suatu perangkat komputer.

Hanya menu sistem booting saja yang mungkin masih bisa dijalankan pada perangkat komputer jika tanpa dipasangkan sebuah OS.

Secara umum OS komputer yang sering digunakan di dunia saat ini ada 3 jenis yaitu Windows, Linux dan juga Mac OS. Diantara ketiganya sistem operasi linux merupakan yang paling fleksibel karena statusnya yang open source sehingga bisa lebih mudah untuk dikembangkan oleh siapapun.

Lalu mac os merupakan jenis sistem operasi yang dibuat eksklusif khusus untuk perangkat komputer apple saja, sehingga peredarannya pun sangat terbatas sekali.

Sementara itu windows merupakan jenis OS yang paling banyak digunakan paling tidak hingga saat ini. Banyak faktor yang menyebabkan orang lebih menyukai os ini dibanding yang lain.

Satu yang jelas bahwa os windows bisa dikatakan merupakan yang paling worth it dan sangat value for money bagi orang kebanyakan, selain tentunya juga karena cara pengoperasian sistem operasi ini yang cenderung relatif lebih mudah.

Namun meskipun begitu, saat kita akan memakai sistem operasi windows, sebaiknya kita jangan tergesa-gesa untuk segera membelinya. Kenapa demikian? Alasannya karena ternyata windows operating system memiliki banyak sekali varian berdasarkan jenis lisensi penjualan.

Ingin tahu apa saja jenis dari lisensi tersebut? Jika iya maka langsung saja kita simak ulasannya berikut ini.


Jenis-jenis Lisensi dari Sistem Operasi Windows

1. Lisensi Retail (Full Packaged Product/FPP)

Pertama yaitu ada lisensi windows jenis retail atau full packaged product, merupakan jenis lisensi dari sistem operasi Windows yang berbentuk kemasan boks fisik dan terdiri dari kepingan kaset CD untuk instalasi, buku petunjuk manual, key product untuk aktivasi, dan beberapa surat legal lainnya.

Namun kebanyakan saat ini pembelian bisa juga langsung dilakukan melalui internet dengan cara mengunduh file OS yang disertai juga key product (serial number).

Saat memilih jenis ini kita akan dapat dengan mudah untuk melakukan instalasi di perangkat komputer/laptop manapun yang kita inginkan. Jadi semisal kita berpindah komputer karena komputer sebelumnya telah rusak, maka kita dapat memindahkan atau melakukan install ulang di komputer yang baru terssebut dengan mudah.

Meskipun begitu, kelemahan dari jenis lisensi ini yaitu hanya bisa digunakan dalam satu perangkat laptop/komputer saja dalam waktu yang sama.

Lisensi jenis FPP ini bisa didapatkan di tempat-tempat penjualan seperti di Microsoft store maupun di toko-toko lain yang menjual lisensi windows secara resmi.


2. Lisensi OEM

Istilah OEM merupakan kepanjangan dari Original Equipment Manufacture, artinya bahwa lisensi yang digunakan pada jenis ini merupakan lisensi khusus yang hanya boleh dijual oleh pabrik produsen komputer/laptop saja.

Selain itu, bisa juga dipasarkan oleh dari rekanan bisnis yang telah bekerjasama secara resmi dengan pihak Microsoft selaku pemegang merk.

Jenis lisensi ini biasanya tidak dijual secara langsung kepada konsumen, melainkan akan didapatkan pada saat kita membeli perangkat laptop atau komputer, dimana sistem operasi sudah melekat di dalam perangkat yang dibeli tersebut.

Sehingga pada lisensi OEM kita tidak dapat memindahkannya ke perangkat lain, atau pendeknya tidak bisa digunakan berulang kali.


3. Lisensi Volume

Lisensi volume ini sebenarnya dikhususkan untuk pelaku bisnis atau perusahaan yang biasanya memiliki banyak komputer sekaligus.

Dengan menggunakan lisensi volume, maka sistem operasi windows bisa di gunakan berulang kali di lebih dari satu komputer dengan memanfaatkan lisensi yang sama.

Sehingga dengan kata lain satu key kode aktivasi dapat digunakan untuk mengaktivasi beberapa komputer sekaligus dan atau bisa digunakan untuk melakukan install ulang di banyak komputer.




Jadi pertanyaan berikutnya kita harus menggunakan lisensi jenis yang mana? Lalu dari semua lisensi yang ada tersebut mana yang paling bagus?

Pada dasarnya semua lisensi memiliki kualitas yang sama dengan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Namun khusus mengenai pemakaian mana yang harus dibeli, itu tentu tergantung kepada siapa konsumen yang akan memakainya. Jika kita sebagai konsumen personal yang ingin bebas menggunakan OS windows secara berulang tentu sangat direkomendasikan agar membeli jenis FPP.

Jika kita membeli sebuah laptop baru, tentu sangat disarankan untuk membeli perangkat laptop yang sudah pre-install os windows OEM untuk dipilih. Sementara itu, khusus untuk konsumen dari sebuah perusahaan lisensi volume tentu bisa menjadi pilihan karena pastinya harga yang didapatkan bisa jauh lebih murah.

Dari semuanya itu, tentu sudah ada porsinya masing-masing. Hanya satu yang jelas dan tentu tidak boleh dilakukan yaitu jika kita membeli sistem operasi windows dengan versi yang bajakan.

Demikianlah artikel kali ini tentang tipe lisensi dari operasi sistem milik windows. Semoga artikel ini bermanfaat dan akhir kata sampai berjumpa kembali di artikel lain selanjutnya. Terima kasih

Post a Comment

Terima kasih telah berkunjung ke Blog ini. Bagi pengunjung silahkan tinggalkan komentar, kritik maupun saran dengan menggunakan bahasa yang baik dan sopan. No Spam !

Previous Post Next Post

Contact Form

close