Misalnya saja, kita bisa menggunakan fitur tersebut untuk beberapa keperluan seperti untuk membuat daftar tugas (to-do list), formulir survei, lembar kontrol kehadiran, hingga kebutuhan checklist proyek yang lebih kompleks.
Dengan adanya fitur check box ini, pekerjaan kita tentu bisa menjadi lebih terstruktur karena kita bisa menandai bagian mana saja yang sudah selesai, dan bagian mana saja yang belum serta harus segera diselesaikan.
Bayangkan saja jika kita mengelola puluhan atau ratusan item tanpa indikator yang jelas, hal ini tentu menyulitkan apalagi jika dokumen Excel tersebut dibagikan ke rekan kerja.
Penggunaan Check box membuat tampilan jadi lebih praktis dan hasil kerja lebih mudah dipahami oleh semua orang.
Nah jika kalian ingin membuat check box tapi belum tahu caranya, yuk langsung saja simak pada penjelasan berikut.
Cara Membuat Check Box di Excel
1. Untuk membuat fitur check box pertama kita bisa pergi ke menu Developer yang ada di bagian menu atas.
Jika menu ini belum ada, maka kita bisa tampilkan terlebih dahulu. Caranya klik menu "File" yang ada dibagian kiri atas > lalu pilih "Options".
2. Setelah itu akan muncul kotak menu baru. Di sini kita cukup pilih "Customize Ribbon" > lalu berikan centang pada menu Developer > kemudian pilih "OK".
3. Jika sudah dimunculkan, lalu kita klik menu Developer > pilih menu "Insert" > kemudian pilih icon Check Box (Form Control).
4. Selanjutnya kita buat check box dengan cara melakukan klik dua kali (double-click) pada kolom yang diinginkan. Atau bisa juga dengan cara "drag and drop", seperti saat menyorot/ngebloks teks ketika ingin dicopy.
Jika sudah, atur posisinya agar pas di tengah kolom (sesuaikan saja dengan kebutuhan).
5. Jika ingin membuat banyak check box ke bagian baris kolom yang ada di bawahnya, kita bisa lakukan copy dengan cara "drag and drop" di bagian ujung kanan bawah kolom, lalu tarik hingga ke baris kolom di bawahnya (lihat ilustrasi dibawah).
Hingga langkah diatas, check box pun telah selesai dibuat, dan bisa sesuaikan dengan kebutuhan kita.
Dengan cara tersebut, kita juga bisa membuat daftar checklist rapi untuk berbagai keperluan, mulai dari pekerjaan kantor hingga manajemen proyek pribadi.
Notes: Sebagai catatan penting, di sini kita menggunakan program Microsoft Excel Home Student versi 2019. Bagi pengguna versi di bawah atau di atasnya, mungkin saja ada sedikit perbedaan tampilan atau langkah, meski seharusnya tidak akan terlalu berbeda jauh.
Demikian artikel kali ini, semoga bermanfaat dan bisa membantu kamu dalam memudahkan penggunaan program Office Microsoft Excel. Selamat mencoba membuat daftar checklist lebih rapi dan terorganisir!
No comments