Home
Hardware
Komputer
Teknologi
Alasan Mengapa Kabel VGA D-Sub Memiliki Sekrup Pengunci

Alasan Mengapa Kabel VGA D-Sub Memiliki Sekrup Pengunci


Apakah kita sudah tahu dengan kabel D-Sub? Yap mungkin bagi sebagian diantara kita, terutama yang memang sudah lama berkecimpung di dunia PC komputer biasanya sudah mengenal dan tidak asing lagi dengan jenis kabel satu ini.

Kabel D-Sub atau mayoritas orang lebih sering menyebutnya sebagai kabel VGA bisa dibilang memang merupakan salah satu jenis kabel yang memiliki bentuk yang cukup unik.

Dimana bentuk dari konektor atau colokan pada kabel D-Sub sedndiri dilengkapi dengan dua buah sekrup yang menempel langsung pada bagian sisi kiri dan juga sisi kanan dari konektor colokan.

Padahal seperti yang kita ketahui, bahwa kebanyakan dari jenis kabel saat ini tidak memiliki penampilan yang seperti itu. Misalnya saja seperti port kabel HDMI, DisplayPort (DP), USB type A dan type C, kabel Ethernet (RJ45), dll, semua model konektor dari masing-masing kabel tersebut secara umum tidak memiliki sekrup.

Lalu mengapa jenis kabel VGA ini dilengkapi dengan baut sekrup? Dan sebenarnya apa fungsi dari pemakaian sekrup tersebut?

Nah untuk mengetahui alasan sebenarnya, maka bisa langsung saja disimak pada ulasan di bawah ini.


Inilah Alasan Kabel D-Sub VGA Dipasangi Sekrup pada Bagian Kiri-Kanannya

Perlu diketahui terlebih dahulu, bahwa selain kabel D-Sub sebenarnya ada juga beberapa jenis port kabel lain yang sama-sama memiliki sekrup pada konektornya, salah satunya yaitu tipe kabel konektor Digital Visual Interface (DVI).

Kabel DVI

Nah adapun mengapa kedua jenis kabel tersebut memiliki sekrup, alasannya yaitu ada pada teknologi yang digunakan. Jadi singkatnya Kabel DVI dan juga D-Sub ini boleh dibilang merupakan produk lama yang sudah dibuat sejak dulu, dimana keduanya mengadopsi teknologi analog.

Sementara teknologi analog ini sangat terbatas terhadap fitur yang dimiliki serta fungsinya yang cukup sederhana jika dibandingkan dengan teknologi digital seperti pada model kabel yang banyak ditemui dipasaran saat ini.

Dimana kabel VGA yang dibuat pada waktu itu masih belum memiliki fitur bernama hotswap, yaitu sebuah fitur difungsikan untuk bisa melepas pasang kabel dari perangkat komputer secara langsung meskipun PC masih dalam keadaan menyala.

Sebenarnya bisa saja D-Sub ini dicabut saat perangkat komputer masih menyala, namun jika dilakukan tentu saja kabel tidak bisa terhubung lagi dan tidak akan menampilkan gambar saat dilakukan pemasangan kembali.

Nah oleh karena itu agar konektor kabel ini tidak mudah terlepas, maka dibuatlah tambahan sekrup disetiap sisinya sebagai pengunci agar dapat lebih aman dari kejadian tercabut secara tidak sengaja.

Namun selain karena alasan yang telah disebutkan diatas tersebut, sebenarnya ada beberapa alasan lain dari digunakannya sistem pengunci berupa sekrup ini.


1. Bentuk Konektor yang Cukup Berat

Tidak hanya kabel D-Sub dan juga DVI saja, melainkan kebanyakan kabel komputer zaman dulu sebelum tahun 2000-an mayoritas masih menggunakan sistem pengunci seperti ini.

Alasannya karena konektor dari colokan kabel zaman dahulu seringkali memiliki bobot yang tergolong cukup berat, yaitu rata-rata bisa mencapai berat sekitar 500 gram (0,5 Kg). Jadi jika kabel ini dicolok ke perangkat monitor, maka akan sangat riskan untuk mudah terlepas karena berat yang dimilikinya itu.

Padahal seperti yang kita tahu, pada kabel VGA sendiri memiliki banyak sekali pin berongga yang difungsikan sebagai konektor penghubungnya. Dimana jika pin tersebut sering dicabut pasang, maka tentu saja dikhawatirkan akan berpengaruh pada pin yang mudah rusak.     

Nah oleh karena itu dibuatlah sekrup ini, agar pengguna PC diharapkan tidak terlalu sering membuka setiap kabel percolokan termasuk D-Sub, dan hanya mencabutnya jika memang diperlukan saja, seperti saat ingin dihubungkan dengan perangkat komputer yang lain.


2. Sistem Pengamanan

Selain karena bobotnya yang cukup berat, keberadaan sistem pengamanan pada konektor kabel zaman dahulu pun terknologinya masih memakai sistem modulasi analog.

Jadi jika terjadi goncangan sedikit saja atau colokan yang kendor, maka bisa membuat arus kelistrikan menjadi tidak stabil yang bisa berakibat pada overheating dan kerusakan kabel secara permanen.

Sementara untuk jenis konektor display zaman sekarang seperti HDMI maupun DisplayPort, tentunya sudah mengadopsi teknologi yang lebih modern dengan memiliki kontruksi internal sistem konektor yang jauh lebih kompleks serta tidak mudah copot ketika mengalami goncangan cukup keras.

Sehingga selain bisa mentransmisikan sinyal audio visual yang lebih berkualitas, port kabel zaman sekarang juga sudah dibekali dengan sistem keamanan internal yang jauh lebih baik yang bisa melindungi kabel dari kondisi tercabut secara tidak sengaja.


Nah itulah tadi sedikit penjelasan mengenai alasan mengapa pada kabel VGA memiliki sekrup baut pengunci.

Di zaman sekarang dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, membuat desain dari konektor kabel pun bisa dibuat lebih ringkas dan juga praktis untuk bisa dicabut pasang secara instan.

Dan membuat kita menjadi tidak perlu khawatir lagi ketika ingin melepas pasang komponen komputer terutama yang berhubungan dengan sistem percolokan kabel.

Meskipun teknologi sekarang sudah lebih baik dan canggih, namun untuk alasan safety mungkin ada beberapa penggunaan kabel saat inipun yang masih menerapkan sistem pengunci berupa sekrup ini.


Dimana salah satunya yaitu seperti pada konektor HDMI untuk perangkat Televisi yang terkadang masih mengaplikasikan sekrup dengan alasan agar kabel tidak mudah dicabut oleh anak kecil.

No comments

Terima kasih telah berkunjung ke Blog ini. Bagi pengunjung silahkan tinggalkan komentar, kritik maupun saran dengan menggunakan bahasa yang baik dan sopan. No Spam!